VISI : Cerdas – Trampil – Bertaqwa
Misi  :
1. Menumbuhkembangkan semangat prestasi akademik dan non akademik
2. Mendorong dan membantu siswa untuk menggali potensi dirinya sehingga dapat
dikembangkan secara optimal
3. Menumbuhkan kesadaran dan kepedulian terhadap permasalahan sosial kemasyarakatan
4. Menumbuhkembangkan sikap dan amaliah keagamaan
5. Mewujudkan budaya dan lingkungan madrasah yang sehat dan islami

Tujuan :
1. Mewujudkan kondisi madrasah sesuai dengan Standart Nasional Pendidikan (SNP)
2. Meningkatkan kualitas lulusan yang memiliki prestasi akademik tinggi.
3. Menjadikan madrasah terpadu (MTs – MA) Negeri Lumajang sebagai madrasah rujukan.
4. Meningkatkan prestasi non akademik dengan mengembangkan potensi, minat, dan bakat siswa.
5. Mewujudkan lulusan yang taat beribadah serta berakhlaqul karimah.
6. Terciptanya budaya madrasah yang berwawasan lingkungan , bersih, sehat dan Islami.
MTs. Negeri Lumajang dalam sejarah dan Perkembangannya.
Madrasah ini lahir dengan berembriokan sebuah lembaga pendidikan yang disebut Pendidikan Guru Agama (PGA) 4 tahun. Pada tahun 1978 PGA 4 tahun tersebut berubah fungsi menjadi Madrasah Tsanawiyah Negeri Lumajang yang merupakan satu-satunya lembaga pendidikan Negeri setingkat SMP yang berada di bawah naungan Kementerian Agama Kabupaten Lumajang.
Seiring dengan perkembangan zaman, MTs Negeri Lumajang mengalami berbagai perubahan dan kemajuan, hingga pada tahun 2001 madrasah ini mengemas proses pembelajaran dan pendidikan dalam sebuah program Full Day School. Hal ini merupakan jawaban dari tuntutan masyarakat yang menginginkan adanya sebuah pendidikan Plus. Sekalipun program ini masih bersifat parsial, (hanya dua kelas untuk masing-masing jenjang) namun program ini menjadi tumpuan wali murid, bahkan saat ini lebih dari 50 persen wali murid menginginkan agar puteranya masuk ke program ini. Hal itu memang cukup beralasan sebab dalam program Full Day ini disamping menggunakan kurikulum Kementerian Agama dan Kementerian Pendidikan Nasional juga memberikan kurikulum pengembangan dan pembentukan kepribadian. Kurikulum Pengembangan meliputi materi ;
– Diniyah
– Bahasa Arab
– Bahasa Inggris
Sedangkan kurikulum Pembentukan Kepribadian meliputi ;
– Tadabbur alam
– Out bond
Pada tahun pelajaran 2009 – 2010, Madrasah Tsanawiyah Negeri Lumajang kembali melakukan gebrakan dengan memproklamirkan diri sebagai Madrasah Terpadu Model Pondok Pesantren (MADU MPP). Program ini dijalankan bersama dengan Madrasah Aliyah Negeri Lumajang, adapun keterpaduan dua lembaga tersebut dengan konsep sebagai berikut :

  1. Madrasah Tsanawiyah Negeri dan Madrasah Aliyah Negeri Lumajang mempunyai kesamaan visi sehingga kedua lembaga ini mempunyai kontinuitas kurikulum (kurikulum yang berkelanjutan), sekalipun menegemen masih sendiri-sendiri.
  2. Dalam proses pendidikan dan pembelajaran terdapat perpaduan antara budaya pesantren dengan budaya sekolah atau madrasah yang nota bene merupakan pendidikan formal.
  3. Di Madrasah Tsanawiyah Negeri Lumajang tidak ada dikotomi antara ilmu pengetahuan umum dengan ilmu pengetahuan agama. Proses pembelajarannya dilakukan secara integrated antara sains dan agama, sehingga diharapkan pada semua materi pembelajaran senantiasa memasukkan nilai-nilai agama sebagai ruh yang bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
  4. Di Madrasah Tsanawiyah Negeri Lumajang mengembangkan konsep keterpaduan antara iman, ilmu dan amal yang akan membentuk pribadi siswa menjadi sebuah pribadi muslim yang sempurna sehingga dalam kehidupan sehari-hari dapat menyatukan aspek knowing – doing-living together.

Di bawah kepemimpinan Ustadz Jamaludin, S.Pd. MM, yang secara resmi menjabat sebagai Kepala Madrasah pada 1 Juni 2006, MTs.N Lumajang mengadakan kerja sama dengan lembaga pendidikan lain. Hal itu dilakukan untuk kemajuan madrasah semata. Kerja sama dengan lembaga luar tersebut antara lain :
1. Pondok Pesantren Syarifudin Wonorejo, dalam bidang Diniyah.
2. Lembaga Pengembangan Bahasa Asing Wonorejo, dalam bidang Bahasa Arab.
3. Denis Bunch Lumajang, dalam bidang Bahasa Inggris.
4. Corp Indonesia Out Bond Club, dalam Bidang pembentukan kepribadian.
Berkat kerja keras dari semua warga madrasah mulai kepala madrasah, guru, karyawan sampai dengan pekerja lapangan, MTs Negeri Lumajang mengalami kemajuan yang sangat pesat. Bahkan kelas Full Day yang semula hanya terdiri dari satu kelas kini sudah menjadi 4 kelas untuk masing-masing jenjang, dan sudah berjalan sejak 2 tahun yang lalu.
Pada tahun pelajaran 2013-2014, Madrasah yang jumlah siswanya mencapai 712 anak ini melakukan perombakan khususnya pada Program Full Day. Karena Program Full Day merupakan jawaban dari tuntutan wali murid, dan tuntutan itu bermacam-macam, maka dilakukan spesifikasi (penjurusan) program, yang terdiri dari :
1. Kelas Akselerasi
2. Kelas Sain
3. Kelas Bahasa
4. Kelas Diniyah
Untuk penentuan siswa dari masing-masing jurusan tersebut didasarkan pada hasil tes potensi akiademik yang dilakukan pada saat PPDB dan tes Psikologi. Tes Psikologi ini meliputi tes IQ, bakat, komitment dan kreatifitas siswa. Sehingga siswa masuk jurusan sesuai dengan karakter dan kriteria yang telah ditentukan . Untuk kelas Akselerasi siswanya harus ber-IQ minimal 130, kelas Sain siswanya mempunyai kemampuan nomerik tinggi, kelas bahasa siswanya mempunyai kemampuan verbal tinggi, sedangkan untk kelas diniyah siswanya mempunyai kecenderungan kuat dalam hafalan. Dari jurusan atau spesifikasi tersebut di atas terdapat perbedaan pada kurikulum pengembangan. Hal tersebut dapat dilihat pada konsep Kurikulum Pengembangan.